Posts

Showing posts from October, 2017

SOAL LATIHAN SOSIOLOGI SMT I

LATIHAN SOSIOLOGI kls 8 smt 1 Isian 1.        Semua tindakan yang menyimpang  dari norma-norma yang berlaku dalam                                                              suatu sistem sosial dan menimbulkan usaha dari pihak berwenang untuk memperbaiki perilaku menyimpang itu disebut… . 2.        Perilaku menyimpang adalah perilaku yang dianggap sebagai hal tercela di luar batas-batas toleransi oleh sejumlah besar orang. Pendapat di atas dikemukakan oleh… . 3.        Perilaku menyimpang adalah setiap perilaku yang tidak berhasil menyesuaikan diri dengan kehendak-kehendak masyarakat atau kelompok tertentu dalam masyarakat. Pendapat di atas dikemukakan oleh… . 4.        Perilaku menyimpang adalah semua tindakan yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku dalam suatu sistem sosial dan menimbulkan usaha dari mereka yang berwenang dalam sistem itu untuk memperbaiki perilaku tersebut. Pendapat di atas dikemukakan oleh… . 5.        Perilaku menyimpang adalah setiap perilaku

KISI-KISI FORMATIF SOSIO KLS 8

KISI-KISI FORMATIF SOSIOLOGI KLS VIII/I Ulangan: Rabu, 11 Oktober 2017  kls 8 (A+B) 1.     Pengertian perilaku menyimpang menurut para ahli 2.      Jenis-jenis penyimpangan sosial a.      Jenis-jenis penyimpangan sosial berdasarkan intensitasnya b.      Jenis-jenis penyimpangan sosial berdasarkan jumlah orang yang terlibat c.       Jenis-jenis penyimpangan sosial berdasarkan sifatnya 3.      Bentuk-bentuk penyimpangan 4.      Faktor-faktor penyebab perilaku menyimpang 5.      Pencegahan penyimpangan social 6.      Faktor-faktor pencegahan dalam perilaku penyimpangan sosial                                Selamat belajar dan sukses!

PROSES TERJADINYA PRANATA SOSIAL

PROSES TERJADINYA  PRANATA SOSIAL                                                                                                                                                                           Kebutuhan manusia yang sangat kompleks. yang berbeda antara manusia yang satu dengan manusia yang lain menuntut diciptakannya pranata sosial guna mencapai kehidupan bersama yang tertib dan teratur.           Apabila masyarakat tidak mempunyai pranata, maka kehidupan masyarakat ini akan menjadi kacau. Hal ini karena tidak adanya aturan-aturan atau norma-norma yang dapat dijadikan sebagai pedoman dan pegangan bagi anggotanya dalam bersikap dan bertingkah laku. Dengan demikian mereka akan cenderung untuk berperilaku seenaknya sendiri, yang menurut pendapatnya benar dan bisa tercapai tujuan pribadinya.           Untuk mendapatkan suatu kondisi yang tertib dan teratur itulah, maka masyarakat mempunyai sejumlah aturan atau norma yang harus dipegang oleh setiap anggota masyarakat. Norma